JURAI.ID, BANDAR LAMPUNG (SMSI)– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan Universitas Mitra Indonesia (UMITRA), bertempat di Auditorium Prof. Dr. H Madrie M.Si., Universitas Mitra Indonesia, Selasa (13/12/2022).
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan dengan adanya kerjasama ini diharapkan dapat mendorong pendidikan kesehatan di Kota Bandar Lampung.
“Tadi Bunda sudah menandatangi kerjasama untuk tenaga kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit akan kita sekolahkan di UMITRA ini. Agar dapat memperdalam ilmu administrasi menjadi lebih baik lagi,” kata Bunda Eva sapaan akrabnya.
Lanjutnya, orang nomor satu di Kota Tapis itu menyampaikan bahwa, pihaknya akan meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mendata nakes yang ingin melanjutkan pendidikan. Eva menuturkan pemberian beasiswa akan dilakukan secara bertahap.
“Nanti OPD mencatat mana yang akan disekolahkan. Jika ada 100 atau 200 nakes akan disekolahkan secara bertahap. Karena dia bekerja sehingga kuliah bisa malam,” ujarnya.
Ia menambahkan, selain tenaga kesehatan, dari umum juga akan diakomodir untuk aparatur sipil negara (ASN) di Kota Bandar Lampung.
“Kedepan dengan adanya kerjasama ini, akan banyak sekali kolaborasi yang dapat dilakukan antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan Universitas Mitra Indonesia. Agar SDM yang ada di Kota Bandar Lampung dapat terus meningkat,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Mitra Indonesia Dr. Hj. Ir. Armalia Reny Madrie AS.,MM mengatakan dengan adanya kerjasama ini dapat meliputi banyak hal seperti tridharma perguruan tinggi. Dimana Umitra diharapkan bisa ikut serta dalam menyelesaikan permasalahan di Kota Bandar Lampung.
“Jadi ada banyak kerjasama dari penandatangan MoU dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung ini seperti pengajaran, penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat,” terangnya.
Kemudian, “Dari ketiga inilah Tridharma Perguruan tinggi Pemkot dapat mengirim para staf dan masyarakat yang kurang mampu untuk melajutkan keperguraan tinggi melalui beasiswa Pemerintah Kota,” tambah Rektor.
Selain itu, kerjasama yang dapat dibangun yaitu melalui riset dan kajian untuk Pemeritah Kota Bandar Lampung.
“Jadi dosen-dosen UMITRA bisa bekerjasama dalam hal riset, lalu bisa juga melalui Pengabdian kepada Masyarakat seperti memberikan penyuluhan kesehatan, hukum, ataupun program dari Pemerintah Kota Bandarlampung,” pungkasnya. (Asma)
