JURAI.ID, BANDAR LAMPUNG (SMSI) — Pemerintah Kota Bandar Lampung mengklaim ketersediaan sembako untuk masyarakat mencukupi menjelang hari raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Hal ini dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pangan Kota Bandar Lampung, Mohammad Yusuf, Rabu, 3 April 2024.
Katanya, stok sembako pekan pertama April masih surplus hingga lebaran. Bahkan, ketersediaan beras di Bandar Lampung terdapat 3.000 ton dari kebutuhan hanya 1.280 ton.
“Jadi, surplus beras 1.720 ton di harga rata-rata Rp15.800 per kilogram,” kata Yusuf.
Sementara kebutuhan daging sapi di Bandar Lampung mencapai 310 ton dan ketersediaannya terdapat 400 ton. Sehingga, stoknya surplus 90 ton dengan harga rata-rata Rp135 ribu per kg.
Lalu daging ayam dari kebutuhan 550 ton memiliki persediaan 615 ton. Sehingga, surplus 65 ton dengan harga rata-rata Rp37.500 per kg.
Kemudian kebutuhan gula pasir terdapat 550 ton dengan persediaan 603 ton. Jumlah itu surplus 53 ton dengan harga rata-rata Rp16 ribu per kg.
Terakhir, permintaan minyak goreng bisa mencapai 1.240 ton dengan ketersediaan 1.500 ton. Surplus 260 ton itu memiliki dengan harga rata-rata Rp 15.750 per liter.
“Sehingga, dengan jumlah persediaan sembako itu dipastikan kebutuhan menjelang sampai Idulfitri aman. Untuk itu, masyarakat tidak perlu khawatir dan melakukan panic buying. Petugas juga terus memantau stok pangan di pasar,” ujar dia.
Menurut dia, harga pangan saat ini bersifat fluktuatif. Sebab, permintaan bahan pokok saat Ramadan lumayan tinggi. “Minyak goreng dan beras itu permintaannya sangat tinggi,” ujar dia. (*)
Eksplorasi konten lain dari Jurai.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.