Contoh Tanaman Obat Keluarga

  • Whatsapp
inilah contoh tanaman obat yang ditanam di rumah
inilah contoh tanaman obat yang ditanam di rumah/ net

Jurai.idContoh tanaman obat keluarga atau jika disingkat menjadi TOGA, kini banyak diminati oleh masyarakat. Tak jarang dari mereka yang menjadikan TOGA sebagai salah satu jenis tanaman yang menghiasi pekarangan rumah mereka. Apalagi kondisi sekarang ini yang menuntut kita untuk tetap menjaga imunitas tubuh kita.

Dengan menanam TOGA, kita tidak hanya memperindah pekarangan rumah, tetapi juga banyak manfaat yang bisa kita dapatkan, terutama dalam menjaga kesehatan keluarga kita. Masyarakat kini mulai menyadari betapa pentingnya kesehatan dan pola hidup sehat. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat-obat tradisional.

Bacaan Lainnya

TOGA dapat dengan mudah kita temui di Indonesia. Apalagi Indonesia kaya akan sumber daya alam, salah satunya adalah tanaman obat– obatan tradisional. Untuk lebih mengenal lagi tentang TOGA, mari kita simak penjelasan berikut ini.

 

Pengertian TOGA

Tanaman Obat Keluarga (TOGA) merupakan tanaman berkhasiat yang ditanam dilahan pekarangan dan dikelola oleh keluarga. TOGA ditanam dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan obat-obatan tradisional untuk keluarga yang bisa dibuat sendiri.

 

Manfaat TOGA

Tanaman tradisional sudah sejak dulu diyakini oleh masyarakat dapat membantu masyarakat dalam mengupayakan kesehatan mereka. Diantara upaya menjaga kesehatan tersebut adalah:

  • Preventif, upaya ini merupakan upaya pencegahan tubuh agar tidak sakit
  • Promotif, upaya ini merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan atau menjaga kesehatan tubuh
  • Kuratif, upaya ini dilakukan untuk penyembuhan dari penyakit jika sudah terserang.

 

Contoh Tanaman Obat Keluarga

  1. Jahe Merah

Nama ini sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Banyak sekali yang menggunakan tanaman ini menjadi tanaman obat, bahkan sering dijadikan salah satu bahan yang digunakan dalam minuman instan penjaga stamina.

Jahe merah merupakan tanaman herba tahunan yang masuk kedalam famili Zingiberaceae. Jahe merah memiliki banyak manfaat, kandungan yang terdapat pada jahe merah adalah  gingerol, zingeron, dan shogaol. Selain itu jahe merah mengandung 1-4 % minyak atsiri dan oleyang sin. Selain itu, didalam minyak atsiri yang terkandung pada jahe merah juga terdapat beberapa senyawa lain, seperti zingerberin, kamfena, lemonin, zingiberen, zingiberal, gingeral dan shogaol serta kandungan lainnya seperti minyak dammar, pati, asam organik, asam malat, asam oksalat dan gingerin. Kandugan senyawa aktif inilah yang membuat masyarakat menjadikan jahe merah sebagai salah satu tanaman obat.

Manfaat jahe merah untuk menjaga kesehatan sangat  luar biasa, sehingga tanaman ini kerap kali dijadikan bahan dasar pembuatan obat tradisional atau jamu. Beberapamanfaatnya antara lain, mengobati sakit kepala karena dingin, perut mulas, terlalu banyak air liur, urat saraf lemah, luka-luka berbau busuk, dan mampu mengobati kita saat terkilir.

  1. Daun Seledri

Daun seledri sering sekali kita temukan di beberapa masakan kita, salah satunya adalah Sop. Tanaman yang satu ini sangat mudah kita dapatkan,biasa juga kita tanam sendiri untuk persediaan keluarga.

Daun seledri selain bisa digunakan sebagai bahan masakan ternyata banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari tanaman yang beraroma khas ini, salah satunya bisa juga dijadikan obat .

Daun dan Batang Seledri Bermanfaat Mengobati Asam Urat

Seledri sering kali digunakan sebagai campuran masakan. Ternyata, selain aromanya yang segar, daun seledri memiliki banyak manfaat. Kandungan senyawa aktif yang terkandung dalam seledri, membuat tanaman ini kerap kali dijadikan pengobatan herbal.

Seledri mampu mengobati asam urat. Dengan kandungan flavonoid didalamnya dapat menurunkan kadar asam urat yang tinggi. Cara menggunakan seledri sebagai obat sangat mudah, kita cukum merebusnya saja dengan dua gelas air bersih sampei mendidih dan sisakan satu gelas air saja. Lalu air rebusan tersebut disaring dan didinginkan. Lalu kita minum air rebusan tersebut sekaligus.

  1. Daun Pepaya

Siapa sih yang ngga kenal pepaya. Buah yang sangat mudah kita temui di Indonesia ini memiliki banyak manfaat. Buahnya yang kaya akan vitamin sering digunakan sebagai obat tradisional, banyak sekali manfaat dari buah pepaya, seperti memperbaiki sistem pencernaan,meningkatkan daya tahan tubuh, nahkan mampu membantu mengurangi stres.

Tidak hanya buahnya yang bermanfaat untuk kesehatan, daun pepaya juga sudah sejak lama dipercaya masyarakat bermanfaat untuk kesehatan. Daun pepaya menjadi salah satu tanaman obat keluarga. Berikut adalah manfaat daun epaya:

  • Daun Pepaya dapat mengobati demam berdarah.Dalam mengobati demam berdarah, daun pepaya tidak langsung menyembuhkan, tetapi mengurangi risiko demam berdarah yang semakin parah. Manfaat itu bisa kita dapatkan karena enzim khimopapain dan papain mampu menormalkan trombosit.
  • Dengan kandungan antioksidan alami , pepaya mampu mencegah kanker. Kandungan flavonoid dan tannin didalam daunpepaya mampu mencegah tercadinya efek buruk dari radikal bebas yang dapat menjadi pemicu kanker.
  • Membantu Pencernaan, enzim himopapain, amilase, dan protase pada daun pepaya mampu mencerna nutrisi yang masuk bersama makanan.
  • Melindugi tubuh dari bakteri dan virus, ini sangat baik untuk mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Apalagi dikondisi saat ini membutuhkan daya tahan tubuh yang baik.

Nah, itulah beberapa contoh dari tanaman obat keluarga yang bisa kita manfaatkan. Masih banyak lagi jenis tanaman obat keluarga yang dapat membanttu menjaga kesehatan tubuh kita. Semoga dengan memulai mengonsumsi TOGA bisa menjaga kesehatan tubuh kita dan keluarga. Semoga bermanfaat dan sehat selalu. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *